Proses Pembesaran Payudara

susu plastik

Hal Yang Harus Anda Ketahui Sebelum Melakukan Proses Pembesaran Payudara

Memiliki tubuh indah tidak cukup bagi wanita masa kini. Selain tubuh yang langsing, payudara yang montok dan membusung tetapi tidak lembek, menjadi gaya hidup wanita metropolitan. Karenanya, begitu banyak wanita yang berlomba-lomba membesarkan dan memperindah payudara lewat cara pintas diantaranya dengan operasi bedah plastik dan penyuntikan silikon. Salah satu metode membesarkan payudara adalah melalui tindakan implan payudara.

Mengenal Isi Implan Payudara

Implan silikon terdapat dua bagian, yaitu cangkang (kantung) dan isi implan. Kantung implan terbuat dari bahan karet silikon yang aman bagi tubuh dan sudah dibuktikan dari beberapa penelitian. Untuk isi implan terdapat dua jenis bahan, yaitu saline (Nacl) dan silikon gel. Saline atau natrium klorida 0,9% merupakan larutan isotonis yang aman untuk tubuh, tidak mengakibatkan reaksi hipersensitivitas dan memiliki sifat yang larut dalam air, sehingga sangat mudah diserap oleh tubuh. Sementara gel silikon, memiliki sifat kohesif (kenyal) seperti permen karet. Semua bahan ini aman untuk digunakan, pilihan tergantung dari keinginan pasien. Tetapi dari pengalaman yang ada mengatakan bahwa implan payudara yang berisi silikon gel lebih disukai para wanita, karena terlihat seperti payudara wanita asli, jika dilihat dari tingkat kekenyalannya jika dibandingkan dengan implant saline.

Kenali Risikonya

Meskipun ini merupakan sebuah pembedahan sebagai kosmetik prosedur, prosedur ini juga bisa mengakibatkan terjadinya beberapa risiko komplikasi, seperti :

• Rasa nyeri pada payudara
• Perubahan sensasi pada puting dan juga payudara
• Pembentukan jaringan luka, dan terjadi pengerasan pada lokasi yang dilakukan pemasangan implan
• Bekas luka yang buruk
• Perdarahan
• Infeksi

Kebocoran atau rupture implan payudara Permasalahan dengan bentuk atau ukuran dari implan (sebagai contoh, payudara yang tidak simetris antara satu dengan yang lainnya). Dapat juga terjadi kemungkinan implan pecah dan bocor. Jika saline implan pecah, saline akan terserap dengan aman di dalam tubuh. Sementara, jika kemudian silikon gel yang mengalami kebocoran, maka ia akan tetap di dalam cangkang atau bisa juga keluar dari cangkang implan. Ketika saline implant rupture, maka kemudian implant akan kempes. Tetapi jika silikon gel yang rupture, maka tidak akan terlihat gejala yang jelas atau pasti seperti saline rupture. Ini dinamakan sebagai silent rupture.

Tips Merawat Implan Payudara

Implan payudara tidak diperuntukkan untuk waktu seumur hidup. Anda kemungkinan membutuhkan prosedur implan kembali, terutama jika terjadi komplikasi atau jika ukuran dan kepadatan payudara berubah dari waktu ke waktu. Wanita yang melakukan pemasangan implan payudara mengggunakan gel silikon, membutuhkan pemeriksaan MRI, setidaknya 1 tahun – 3 tahun setelah prosedur dilakukan dan memeriksakannya rutin setiap 2 tahun sekali untuk mengetahui jika terjadi silent rupture. Dan jika terjadi rupture, anda membutuhkan prosedur pembedahan untuk mengangkat atau melakukan pengulanganprosedur ini.